Langsung ke konten utama

Google Earth Temukan Situs Purbakala Arab

Seorang arkeolog mengidentifikasi sedikitnya ada 2.000 tempat potensial dan sangat penting di Arab Saudi. Situs purbakala ini ditemukan tanpa mengunjungi negara tersebut secara langsung, melainkan lewat Google Earth.

David Kennedy arkeolog dari University of Western Australia itu awalnya memanfaatkan pemetaan satelit Google Earth untuk menentukan 1.977 situs arkeologi potensial, termasuk diantaranya 1.082 batu berbentuk tetesan air mata.

"Saya belum pernah pergi ke Arab Saudi. Itu adalah negara yang sulit ditembus," ujar Kennedy seperti dikutipdetikINET dari Telegraph, Minggu (6/2/2011).

Kennedy menyebutkan, dirinya telah memverifikasi gambar-gambar yang ditemukannya dengan meminta temannya yang bekerja di negara kerajaan itu untuk mengambil gambar lokasi yang dimaksud.

Sayangnya, hanya beberapa arkeolog saja yang bisa mendapat akses masuk ke Arab Saudi, yang dikenal kurang bersahabat dengan disiplin ilmu tersebut.

Pada 1994, Dewan ulama Arab Saudi bahkan dilaporkan mengeluarkan dekrit yang menyatakan pelestarian situs bersejarah dikhawatirkan bisa mengarah pada politeisme dan penyembahan berhala, dimana kedua praktik ini bisa mendapatkan hukuman mati berdasarkan hukum yang berlaku di negara tersebut.

Namun dalam beberapa tahun terakhir, Arab Saudi mulai melunak dan memperbolehkan arkeolog menggali beberapa situs, termasuk diantaranya reruntuhan bersejarah bernama but Maidan Saleh. Kendati demikian, tetap saja akses ke situs-situs lainnya masih sangat dibatasi.


sumber : http://us.detikinet.com/read/2011/02/06/133026/1561019/398/google-earth-temukan-situs-purbakala-arab
Enhanced by Zemanta

Postingan populer dari blog ini

57% Use Social Network Sites

The power of online social networking was demonstrated by the tens of thousands who gathered in Shanghai at the weekend to pay their respects to the people who died in last Monday's blaze. The event at Jiaozhou Road was launched on microblogs and information spread rapidly on the Internet , especially on social networking sites such as Kaixin001.com. According to a survey by Shanghai Daily and Touchmedia, of 110,000 people traveling in taxis in Shanghai, Beijing, Guangzhou and Shenzhen , 57 percent of interviewees use social networking sites or microblogs for more than half an hour a day, and 18 percent for more than three hours. Microblogging is the most popular form. Almost 60 percent of the interviewees said they publish information on microblogs, communicating with friends, following celebrities, expressing their opinions, sharing jokes and conducting online marketing, said the survey.

Upcoming Facebook Redesign Surface

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...