Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label masyarakat

Pengajian Sembunyi-Sembunyi, Tanda Kesesatan

Khalifah Umar bin Abdul Aziz mengatakan, “Jika engkau melihat ada sekelompok orang yang berbisik-bisik membicarakan masalah agama tanpa ingin diketahui orang lain maka ketahuilah bahwa mereka itu di atas landasan kesesatan” (Riwayat Darimi no 307). Sungguh tepat apa yang diungkapkan oleh seorang ulama sekaligus umara (penguasa) ini. Kita jumpai di sekeliling kita bahwa orang-orang yang menyebarkan pemahaman yang menyimpang biasanya memilih metode dakwah secara sembunyi-sembunyi supaya bisa berhasil menyerat mangsa yang biasanya adalah orang-orang yang memiliki latar belakang pengetahuan agama yang pas-pasan.

Penggunaan Kata Teroris Aceh di Media dikritik Wagub Aceh

Seminggu belakangan ini pemberitaan mengenai teroris aceh lagi hotnya. Dan frase Teroris Aceh pun menjadi headlines di berbagai media baik elektronik maupun cetak. Namun bagi Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Muhammad Nazar sangat tidak sepakat. Beliau menilai bahwa penggunaan kata Teroris Aceh dapat merusak citra provinsi yang ia pimpin tersebut. "Menggunakan kata ` teroris Aceh ` yang setiap kali diberitakan media massa itu telah merusak citra Aceh sendiri. Apa maksudnya penyebutan `teroris Aceh` itu," katanya di Banda Aceh, Rabu (10/3). Hal ini disampaikan ketika memimpin apel khusus yang dihadiri ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) provinsi tersebut. Kepada media massa, beliau menghimbau agar dalam penggunaan bahasa atau nomenklatur harus sesuai, jangan terus menggunakan "teroris Aceh".

'Pornografi Harusnya Jangan Dilarang!'

Pornografi ibarat air bah. Semakin dibendung akan semakin meluap dan mencari celah untuk mengalir. Karenanya pornografi jangan dilarang. Di tengah polemik tentang Rancangan Peraturan Menteri (RPM) tentang Konten Multimedia , di mana salah satu poinnya adalah untuk membatasi konten-konten negatif, pernyataaan nyleneh justru disampaikan oleh Sony Sugema, Dirut Sony Sugema College (SSC). Kepada detikINET, Sony menganalogikan pornografi ibaratnya air bah. Layaknya air bah, semakin dibendung akan semakin meluap dan akan mencari celah untuk mengalir.

Tangkal Pornografi Online, Opera Punya Senjata Khusus

Selain masyarakat bersama dengan pemerintah, browser pun turut menjadi bagian rantai yang bertanggung jawab dalam menangkal prostitusi online. Opera Software sebagai salah browser dunia punya senjata khusus. Dijelaskan Web Evangelist Opera Zi Bin Cheah, browsernya juga mengembangkan sebuah fitur yang tidak hanya menangkal pornografi tetapi lebih dari itu. "Khususnya di Opera Desktop, kita punya aplikasi untuk mencegah hal yang berbau pornografi, sampai dengan situs yang mengandung virus berbahaya," tukas Zi Bin saat berbincang dengan okezone, di Hotel Atlit Century, Jakarta, Rabu (10/2/2010).