Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Seksual

Budaya, Seks, dan Zona Mabuk Internet

Video porno mirip selebriti Ariel-Luna ataupun Ariel-CutTari beredar di dunia maya tanpa batas sosial, budaya bahkan usia. Inikah globalisasi media internet yang kebablasan? Sepekan ini, pemberitaan di tanah air diramaikan oleh beredarnya video porno mirip selebriti Ariel Peterpan, Luna Maya dan Cut Tari. Hanya dalam hitungan hari, video yang menghebohkan ini telah beredar luas ke seluruh pelosok negeri bahkan ke mancanegara. Jaringan internet yang membaik dan terus berkembang, menjadi katalisnya. Don Tapscott dalam bukunya yang berjudul 'Growing Up Digital: The Rise of The Net Generation' (1998), menganggap kemunculan internet sebagai ruang publik yang menawarkan berkah bagi perwujudan partisipasi semua orang. Internet telah menjadi ruang maya untuk membangun masyarakat yang dianggap demokratis atau sebuah cyberdemocracy. Ia pun menyoroti kebangkitan sebuah generasi baru yang dikenal sebagai 'the net generation' dengan kebiasaan dan karakter tersendiri. Dijelaska...

MUI : Alat Bantu Seks Haram

Para penikmat barang "mainan dewasa" seks toys, harus pikir-pikir seribu kali untuk memuaskan hasrat biologisnya melalui cara yang tidak menggunakan saluran seksual yang sebenarnya. Pasalnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengategorikan kegiatan seks tidak pada "tempatnya" itu sebagai perbuatan yang haram. Seperti diterangkan Sekretaris Komisi Fatwa MUI Aminudin Yakub, Senin siang (22/3/2010). Dipaparkan Aminudin, dalam hukum Islam terdapat kaidah hukum asal yang berkaitan dengan persetubuhan. Persetubuhan antara laki-laki dan perempuan asal-muasalnya diharamkan, hingga kemudian dihalalkan setelah terjadinya akad nikah. Sementara penggunaan sex toys itu berkaitan dengan hubungan seksual yang menggantikan peran manusia, yang sejatinya persetubuhan hanya dihalalkan bagi manusia dengan manusia. Sedangkan tidak ada pernikahan antara manusia dengan alat. Sehingga hukum persetubuhan kembali ke hukum asalnya, yakni haram. ...sejatinya persetubuhan hanya dihalalkan bag...

Wah, Remaja Swedia Cenderung Biseksual

Para peneliti di Malmo University, Swedia, baru-baru ini menemukan bahwa laki-laki dan terutama perempuan lebih "seksual yang berubah-ubah" dibanding dengan orang-orang usia serupa di negara lain. Penelitian dilakukan terhadap lebih dari 850 orang anak muda usia 18-24 tahun. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa hampir sepertiga perempuan muda Swedia (31 persen) dan tujuh persen laki-laki muda Swedia mengatakan mereka lebih sering tertarik secara seksual kepada orang-orang dari lawan jenis. Namun, terkadang mereka juga tertarik dengan sesama jenis. Sedangkan 39 persen perempuan dan delapan persen laki-laki mengaku mengalami fantasi seksual dengan kedua jenis kelamin. Tiga belas persen dari wanita muda yang disurvei, dan tiga persen dari responden laki-laki melaporkan bahwa mereka adalah orang-orang yang berhubungan seks dengan laki-laki dan perempuan, dibandingkan dengan 5,7 persen wanita Inggris. Demikian dilansir Telegraph , Senin (8/3).

Alat KB IUD (Intrauterine Device)

Intrauterine device (disingkat IUD) adalah alat kecil berbentuk-T terbuat dari plastik dengan bagian bawah-nya terdapat tali halus yang juga terbuat dari plastik. Sesuai dengan namanya IUD dimasukkan ke dalam rahim untuk mencegah kehamilan. Pemasangan bisa dengan rawat jalan dan biasanya akan tetap terus berada dalam rahim sampai dikeluarkan lagi. IUD mencegah sperma tidak bertemu dengan sel telur dengan cara merubah lapisan dalam rahim menjadi sulit ditempuh oleh sperma. Terdapat2 jenis IUD : IUD dengan tembaga dan IUD dengan hormon (dikenal dengan IUS = Intrauterine System ). IUD tembaga (copper) melepaskan partikel tembaga untuk mencegah kehamilan sedangkan IUS melepaskan hormon pregestin.

Seksi Memikat? Mudah Caranya

Setiap orang pasti ingin terlihat seksi di mata siapa pun dan kemudian memikatnya. Itu tak peduli pada pria ataupun wanita. Caranya mudah, kok. Berdasarkan berbagai sumber, hampir pada siapapun termasuk juga Anda pasti akan merasa tersanjung jika ada yang mengatakan daya tarik seksual Anda sangat kuat. Namun banyak orang yang mengatakan seks itu selalu tergantung besarnya ukuran, yang membuat Anda ciut dan buntutnya justru menurunkan daya tarik seksual Anda. Ingatlah, sebenarnya otak yang menentukan seksi tidaknya seseorang. Ukuran bukan segalanya.

6 Penyakit Menular Yang Ditularkan Pria

Waspadai sejumlah penyakit menular seksual (PMS) yang tidak diinginkan pria. Celakanya, penyakit itu bisa ditularkan kepada wanita. Bagaimana mengenalinya? Pernah mendengar kasus istri keputihan tak kunjung sembuh? Bau pula! Sudah diobati, tetapi kambuh terus. Ketika dokter meminta suaminya ikut diperiksa, baru ketahuan sumber keputihan berbau itu si lelaki. Dia membawa penyakit seksual itu ke rumah setelah mendapatkannya entah dari perempuan (atau lelaki) mana, lalu “membagikannya” kepada sang istri saat berhubungan intim. Berikut ini enam jenis PMS yang menurut WebMD tak diinginkan pria. Tentunya juga tidak diinginkan wanita karena bau, sakit, dan bisa menimbulkan kemandulan.

Kesehatan: Penyakit Hydrosalpinx

Hydrosalpinx adalah kondisi dimana terjadi sumbatan pada saluran telur wanita (tuba fallopii) dan terisi cairan (hidro). Melebarnya tuba akibat cairan ini bisa bervariasi dalam ukuran tergantung jumlah cairan yang ada. Diagnosis dapat dilakukan dengan berbagai teknik antara lain USG, laparoslopi, atau dengan Histerosalfingografi (HSG). Gambaran HSG pada hydrosalpinx Gambaran USG pada Hydrosalpinx Gambaran Laparoskopi pada hydrosalpinx

Penggunaan Internet Berlebihan Memicu Depresi

Sebuah peringatan bagi para pecandu internet. Orang yang menghabiskan banyak waktu untuk berselancar di internet, ternyata lebih cenderung menunjukkan tanda-tanda depresi. Tetapi masih belum jelas, apakah penggunaan internet menyebabkan depresi atau penderita depresi yang cenderung tertarik dengan internet. Ini adalah hasil penelitian yang dilakukan psikolog dari Universitas Leeds, London. Ilmuwan universitas tersebut baru-baru ini menemukan sebuah bukti "mengejutkan" bahwa beberapa pengguna yang keranjingan internet mengembangkan sebuah kebiasaan kompulsif, yakni menggantikan interaksi sosial mereka dalam kehidupan nyata dengan ruang perbincangan online serta bergaul lewat situs-situs jejaring sosial.

Caligula Versi 3D Segera Diproduksi

KESUKSESAN  film tiga dimensi (3D), Avatar baik dalam penjualan tiket maupun bayaknya penghargaan yang diterima, rupanya telah menginspirasi sutradara asal Italia, Tinto Brass untuk membuat film porno dalam bentuk 3D. Sutradara film kolosal kontoversial Caligula itu telah mengumumkan rencananya untuk membuat lagi Caligula dalam format 3D. Seperti dikutip dari BBC, Brass kepada Hollywood Reporter menyatakan bahwa film besutannya itu akan menjadi film porno 3D pertama di dunia. Brass menyebut proyek yang sudah lama ditinggalkan itu sebagai proyek re-make. Pada 1979, Brass membuat Caligula yang dibintangi Helen Mirren dan Peter O'Toole. Film itu hasil kerjasama Brass dengan bos Penthouse, Bob Guccione. Film yang banyak dikritisi itu juga mengundang kontoversi. Sampai-sampai penulis Amerika Serikat, Gore Vidal yang menulis naskah aslinya, memilih menjaga jarak dan menempuh jalur hukum untuk mengapuskan namana dari filem itu. 

Sexting Bikin Para Guru Pusing

Fenomena sexting semakin menjamur di kalangan anak sekolah. Bahkan siswa-siswi nakal yang melakukan sexting tak mengenal waktu dan tempat, termasuk ketika di tengah kegiatan belajar mengajar. Para guru pun dibuat pusing karenanya. Sexting sendiri merupakan aktivitas berkirim konten seksual -- baik itu pesan ataupun gambar -- via perangkat genggam. Fenomena sexting sendiri kian berkembang seiring canggihnya ponsel yang wara-wiri di pasaran. Kasus sexting tergress terjadi di sebuah sekolah menengah pertama di Indiana, Amerika Serikat. Ironisnya, kejadian ini terjadi ketika sang guru tengah mengajar di depan kelas, sementara salah seorang siswinya malah asyik saling berkirim foto porno dengan teman prianya.

Manfaat Bercinta Dua Kali Seminggu

Berhubungan intim dengan pasangan ternyata tak hanya memberikan kepuasan seksual. Sebuah penelitian baru-baru ini mengungkap bahwa berhubungan intim memiliki manfaat positif terhadap kesehatan jantung pria. Seperti dikutip dari laman The Telegraph, pria yang melakukan hubungan seksual dua kali seminggu memiliki risiko penyakit jantung 45 persen lebih kecil, dibandingkan pria yang hanya melakukannya sekali dalam seminggu atau kurang dari itu. Penelitian dilakukan oleh para pakar di Massachusetts terhadap 1.000 pria dewasa sejak 1987. Penelitian dilakukan dengan mendata frekuensi bercinta mereka secara periodik. Pendataan frekuensi bercinta selalu disertai dengan hasil tes kesehatan jantung.