Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label ABG

5 Pose Foto Profil Facebook Yang Harus Dihindari

Bermacam-macam pose saat mengambil foto dan dijadikan foto profil. Dan pose itulah yang kemudian dijadikan foto profil komunitas sejumlah remaja di Facebook. Tapi sebenarnya ada maknanya  dari pose itu. Bagaimana? Gaya MySpace Gaya ini di mana para pria berpose di depan cermin dengan kamera ponsel dan perempuan berpose dengan memperlihatkan payudara. Banyak yang mengira mereka terlihat seksi namun sebenarnya ini makin menunjukkan jika mereka sama sekali tidak punya teman. Ini merupakan gaya narsis dan menunjukkan tak ada yang mau berada di dekat kamu, mengidap depresi. Menariknya, gaya motret sendiri dengan ponsel di situs kencan OK Cupid menjadi cara jitu mendapatkan banyak perhatian dan pesan. Tapi ini tak berlaku di Facebook. Menggunakan foto obyek, bayi, dan hewan peliharaan Mungkin terlihat cute namun pada faktanya itu bukan kamu. Saat melihat foto profil seperti itu akan membuat teman-teman kamu berpikir mungkin saja kamu tidak tampan, gendut, tak percaya diri, atau cac...

Bahaya Jika Terlalu Banyak SMS-an

Dewasa ini remaja makin ketagihan SMS hingga betah berjam-jam menyendiri. Terlepas dari apapun materi Short Message Service (SMS), aktivitas tersebut menimbulkan banyak dampak buruk. Sebuah studi oleh Case Western Reserve School of Medicine di Cleveland, Ohio , AS menemukan efek buruk bagi remaja yang telah mengirim lebih dari 120 SMS sehari. Para remaja itu cenderung akan merokok, minuman keras dan melakukan hubungan seks bebas. Selain itu, remaja kebanyakan SMS juga akan menderita stress, kurang tidur dan terganggu konsentrasi belajarnya. Belum lagi persendian tulang di pergelangan tangan juga terancam cidera. Ini merupakan temuan terbaru terkait perkembangan maraknya para remaja keranjingan SMS di seluruh dunia.

Aceh Tertibkan WiFi Gratis di Warkop

Foto: Saiful/ Hinamagazine.com Pemerintah Kota Banda Aceh akan menertibkan warung kopi-warung kopi (warkop) yang menyediakan jaringan internet WiFi gratis maupun warung internet (warnet) untuk mengantisipasi maraknya penyebaran konten porno. "Video porno yang marak akhir-akhir ini meresahkan kita semua, sebagai solusinya kita akan tertibkan warkop yang menyediakan jaringan internet WiFi dan Warnet," kata Wakil Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal di Banda Aceh, Jumat (2/7/2010). Upaya konkrit yang ditempuh dengan membuat peraturan Wali Kota Banda Aceh tentang hal tersebut yang saat ini sedang dalam proses pembahasan.

Kejahatan Seks Anak Melonjak, Facebook Dikecam

Maraknya kasus kejahatan seks yang melibatkan Facebook sedang jadi topik hangat di Inggris. Situs jejaring terpopuler ini dianggap abai terhadap keselamatan anak kecil, karena kurang berupaya membendung para predator seks beraksi via situs. Jim Gamble, kepala CEOP (Child Exploitation and Online Protection Centre), mengungkap pihaknya menerima komplain yang terus meningkat soal kasus pedofilia, pelecehan ataupun pembobolan account Facebook. Total ada 252 laporan soal kejahatan di Facebook dalam 3 bulan terakhir di tahun 2010. Hal ini merupakan lonjakan hampir 4 kali lipat dari tahun lalu, di mana 'hanya' ada 292 komplain dalam 12 bulan.

ABG Seret Ibunya ke Meja Hijau demi Facebook

Ternyata Facebook bisa menjadi salah satu penyebab cekcok antara ibu dan anak, yang berujung di persidangan. Seorang remaja ABG belasan tahun baru-baru ini menyeret ibu kandungnya ke meja hijau, hanya gara-gara sang ibu mengintip isi Facebooknya. Seperti dikutip dailymail, Lane, 16 tahun, meminta kepada pengadilan Arkansas agar menghukum ibunya, Denise New, karena 'mengobrak-abrik' akun Facebook-nya. Lane menuduh ibunya tak hanya mengintip jeroan akunnya, melainkan juga memposting komentar-komentar yang bernada memfitnah atas nama dirinya. Bahkan Lane mengklaim ibunya juga lalu mengubah email dan password, sehingga ia tak mendapatkan notifikasi dari Facebook dan tak bisa masuk kembali ke akun Facebook miliknya.

Taati Etika Berinternet, Yuk!

”Tidak boleh menggunakan komputer untuk melukai orang lain”, itulah isi nomor satu dari ”10 Etika Komputer” dari Computer Ethics Institute, Amerika Serikat. Etika ini banyak diadopsi untuk merumuskan etika berinternet secara umum. Tak ada aturan baku karena etika kan sifatnya tak tertulis. Etika lebih bersifat filosofis. Untuk konteks dunia teknologi informasi, bersifat borderless alias tak mengenal batas negara dan mengayomi semuanya. Bagi netizen, dia lebih tinggi nilainya daripada perangkat hukum yang dibuat negara. Lalu, bagaimana jika etika berinternet atau netiket kita langgar? Hmmm..., pasti kalian tidak lupa, kan? Di Bogor, kasus penghinaan lewat Facebook menggiring seorang cewek divonis bersalah oleh pengadilan dengan hukuman dua bulan 15 hari. Enggak keren kan, gara-gara sembrono di dunia maya, hidup kita dihantui stempel ”narapidana” dalam kasus yang tak seharusnya terjadi.

Pengguna Facebook Mobile Capai 25,1 Juta

Akses terhadap situs-situs jejaring sosial melalui browser mobile terus mencatat pertumbuhan signifikan. Lembaga riset ComScore melaporkan, pertumbuhan akses ke Facebook melalui perangkat bergerak sekitar 112 persen, sementara Twitter meroket hingga 347 persen. Melalui laporan yang sama, per Januari 2010, tercatat sekitar 25,1 juta akun mengakses Facebook via browser mobile-nya, meningkat 112 persen dibandingkan tahun lalu. Sementara itu, pada periode yang sama, MySpace masih cukup kuat dengan 11,4 juta pengguna, meskipun kurang dari setengah pengguna Facebook mobile. Menarik untuk diketahui, akses pengguna Facebook telah melampaui MySpace pada Mei 2009 di ranah Internet berbasis PC. Namun, sebetulnya, situs asuhan Mark Zuckerberg itu telah mengangkangi akses MySpace di ranah Internet mobile tiga bulan sebelumnya, tepatnya pada Februari 2009.

Elegi Cinta: Makna dan Perjalanannya

Keinginan untuk memiliki pasangan untuk pendamping hidup seperti sudah menjadi insting kita sebagai makhluk hidup. Perjalanan mencari pasangan pun berliku-liku. Ada cerita cinta monyet yang kita alami sewaktu remaja, lika liku putus-nyambung, sampai akhirnya ke pelaminan. Namun seiring berjalannya waktu dengan pasangan,dengan naik-turunnya perasaan kita dengan pasangan, kadang terbersit pertanyaan, “Apa aku benar-benar cinta pasanganku?”. Pertanyaan tersebut tentunya hanya bisa dijawab oleh kita sendiri, namun Robert Sternberg, seorang ilmuwan psikologi sosial, telah mencoba menelaah apa itu cinta dan membagi cinta menjadi beberapa kategori dan menamakan teorinya dengan “Triangular Theory of Love”.

Account Twitter Baru Marsha Shapira

http://twitter.com/marshasaphira (PALSU)

Foto: Marsha Saphira

Inilah Twit Kontroversial Marsha Saphira

Nama Marsha Saphira tiba-tiba saja popular di dunia Twittesphere atawa di ranah situs jejaring sosial Twitter. Berdasarkan catatan Twiterus.com kata "marsha" menjadi perbincangan hangat atau trending topic nomor dua di Indonesia. Hanya, kata "Milan" yang mengalahkannya. Di Twitter dia dikenal dengan akun @marshaaaw. Popularitas anak yang mengaku bersekolah di SMA Bakti Mulya 400, Jakarta Selatan itu melesat setelah baku ejek dengan pengguna Twitter lainnya, @worldloveforus. Gara-garanya, Marsha mengkritik status yang ditulis dalam bahasa Inggris. Lalu, setelah itu Marsha pun diserang dan juga membalas serangan dari pengguna Twitter lainnya. (Baca juga : ABG Heboh, Marsha Jadi Ngetop di Twitter ). Inilah beberapa Twit kontroversialnya:

Kok bisa ya Rana dan Marsha jadi Trending Topics Twitter?

Rabu (17/2) kemarin, dua orang pelajar Indonesia, Rana dan Marsha, jadi bintang dadakan Twitter. Semua orang membicarakan mereka berdua di update status sehingga kedua nama ini sempat bertengger di Trending Topics atau Topik Teratas (TT) Twitter se dunia. Topik hangat lain seperti iPad dan Google Buzz bahkan sempat dikalahkan oleh dua ‘jagoan Twitter’ ini. Yang membuat Rana dan Marsha tenar bukan prestasi gemilang di sekolah, tapi komentar pedas dan status berisi cacian yang mengundang reaksi dari tweeple (pengguna twitter) lainnya. Rana, siswi SMP di Jakarta, mulai dihujat sejak menulis komentar berisi hinaan kepada para pengguna BlackBerry. Dia menyebut pengguna gadget yang sedang naik daun ini sebagai alay alias anak layangan (sebutan untuk orang yang dianggap kampungan). Sedangkan Marsha, siswi SMA swasta di Jakarta, sempat menghina dan menjelekkan-jelekkan sekolah negeri dan internasional yang dibalas dengan hujatan bertubi-tubi. Saking banyaknya orang yang mengetik nama “Rana...

5 Aturan Kencan Bagi Anak Remaja

Masa remaja penuh dengan pengalaman pertama, termasuk kencan pertama. Sebagai orangtua pasti Anda merasa takut dan khawatir ketika si kecil sudah memasuki usia remaja. Perhatian ekstra pun perlu Anda berikan. Untuk itu, penting bagi orangtua meletakkan aturan-aturan dasar berkencan untuk buah hati Anda. Ini ide bagus yang perlu diterapkan agar remaja bisa mengikuti aturan saat berkencan. Berikut lima aturan kencan bagi anak remaja yang harus Anda terapkan: Aturan 1: Kenali siapa pasangannya Setiap remaja yang mulai berpacaran, wajib mengenalkannya pada orangtua. Anak remaja Anda mungkin akan mengeluh dan merasa tidak nyaman. Tapi ini penting, untuk melakukan sedikit diskusi terkait aturan jam malam berkencan untuk anak remaja Anda dan pasangannya.

Facebook Dan Permasalahan Remaja

Postingan kali bukan mebahas tips atau trik, melainkan membahas tentang fenomena facebook yang akhir-akhir ini menjadi pusat perhatian publik. Sudah banyak kita ketahui di media beberapa gadis remaja menghilang karena menemui teman yang dikenal lewat facebook. Beberapa diantaranya sudah ditemukan. Ada yang menghilang karena diculik setelah bertemu, ada juga yang memang dengan sendirinya mengikuti sang pria yang dikenal lewat facebook. Dan yang sangat disesalkan adalah kebanyakan dari mereka telah melakukan suatu hubungan yang seharusnya tidak mereka lakukan. Apapun alasannya, menjalin hubungan layaknya suami istri adalah hal yang tidak bisa dibenarkan. Apalagi dengan seseorang yang baru dikenal dan perkenalannya pun dari dunia maya. Sering kali kasus dari facebook adalah penipuan. Gadis yang masih remaja atau ABG adalah masa dimana seseorang mencari jati diri dan masih belum mempunyai pendirian tetap. Hal inilah yang akan dimanfaatkan oleh laki-laki yang kurang baik. Salah satu kasu...

Foto: Koleksi Deasy Bouman

Forum Sex Online Tidak Ditutup, Malah Berganti 'Wajah'

Forum sex online yang menyebar di Indonesia hingga saat ini belum mendapatkan tanggapan serius dari pihak yang berwenang. Buktinya, beberapa forum khusus orang dewasa itu hingga kini belum ditutup, malahan telah berganti nama. Ingin menyamarkan? Saat ditelusuri okezone, Selasa (9/2/2010), satu dari forum pelacuran tersebut adalah BB17. Di situs tersebut, saat dicoba diketik di alamat yang lama, pengunjung langsung di-direct ke forum dengan nama yang lain. Namun, selain tampilan halaman depannya yang sedikit diubah, tidak ada perubahan lainnya lagi. Semua tulisan-tulisan yang berasal dari laman baru ini, masih merupakan import dari forum BB17 yang lama. Bahkan, thread wanita panggilan yang dijajakan pun tetap tidak ada yang berubah. Saat okezone, memasukkan username lama pun, nyatanya memang masih berlaku.

Marietta Nova Triani Hilang Karena Rayuan Facebook

Kedua orang tua Marietta Nova Triani atau Nova (14) bersyukur putrinya yang hilang sejak 6 Februari 2010 lalu telah ditemukan. Nova ditemukan bersama Ari, pria yang diduga kekasihnya. "Kita bersyukur sebagai orang tua, anak telah kembali lagi. Untuk urusan ketemunya di mana silakan tanya ke polisi," ujar ayah Nova, Heri Kristiono saat tiba di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (9/2/2010) pukul 02.10 WIB. Heri mengenakan kaos biru ditemani istrinya yang mengenakan kaos putih.

Bisnis Prostitusi di Facebook, Salah Siapa

Polwiltabes Surabaya membongkar kasus trafficking online alias bisnis prostitusi lewat situs jejaring sosial facebook. Maraknya modus baru ini dinilai bukan hanya sekadar permasalahan kemiskinan. "Tak hanya kemiskinan tapi juga tuntutan hidup," kata anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa Ida Fauziah di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu 3 Februari 2010. Menurut mantan Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa ini menilai, maraknya prostitusi melalu jejaring sosial lebih dari persoalan gaya hidup. Akar permasalahan justru berasal dari perkembangan teknologi itu sendiri.

Facebook Mulai Jadi Alat 'Jual Diri'

Perdagangan anak di bawah umur (trafficking) yang menjurus ke prostitusi melalui dunia maya sudah sangat memprihatinkan. Fenomena tersebut terungkap setelah jajaran Polwiltabes Surabaya berhasil mengungkap adanya sindikat trafficking, Minggu (31/1). Polisi menangkap dua tersangka, yakni Endry Margarini alias Vey, 21, dan Achmad Afif Muslichin, 32, keduanya warga Sidoarjo. Selain itu, seorang gadis berinisial Ls,15, warga Keputran, Surabaya, juga ikut diamankan. Vey selama ini bertugas sebagai germo dari anak-anak yang diperdagangkan, sedangkan Afif bertugas mencari customer atau lelaki hidung belang. Sementara, Ls bertugas mencari gadis muda.

Anak Generasi Internet, Hiburannya Warnet

Gerombolan anak lelaki itu berteriak seru layaknya suporter sepak bola. "Hiat, kiri dong... kiri... itu... itu musuhnya! Hajar... hajar," teriak salah seorang anak. Mata mereka tertuju pada sebuah layar komputer di sebuah warung internet atau warnet yang mereka sewa bersama. Rupanya, mereka tengah bermain game online. Salah satu di antara mereka, Andi, mengaku sering datang ke warnet yang terletak di kawasan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, itu untuk bermain game. "Main Facebook juga," katanya saat berbincang di warnet Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Minggu (31/1/2010).