Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Budaya

Film "The Last Samurai" Dalam Kajian Budaya

Film yang disutradrai oleh Edward Zwick dengan judul “The Last Samurai” menarik untuk dikaji, seperti film action pada umum yang memperlihatkan alur monolog hingga klimaks ini memang telah menonjolkan sisi kehidupan dari sebuah masyarakat (dunia) yang saling memiliki perbedaan dengan kekuatan yang berbeda. Zwick sebagai pria asal Amerika mampu membawa kita untuk mengenal Jepang lebih dalam, ini terlihat dari awal film yang menceritakan sekilas legenda negeri ‘Samurai’ yang konon berawal dari kisah pedang dewa yang meninggalkan bekas di lautan Samudera.

Punk, Anarkisme, dan Ideologi

Di awal tahun 70an the Beatles, Rolling Stones, dan Led Zeppelin menjadi raja di semua panggung musik dunia. semua remaja saat itu ingin menjadi begian dari musik dan kehidupan mereka. tapi di london, inggris tempat semua jenis musik itu dilahirkan terdapat beberapa remaja yang sudah bosan dengan musik rock and roll ala the beatles dan rolling stones. di inggris band-band seperti sham69, the business, dan cock sparrer bernyanyi tentang hidup di jalanan kota london.  Di jalanan itulah musik punk mulai menemukan bentuknya. nama reality punk atau street punk dipakai sebagai indentitas genre musik baru itu. pertengahan 70an istilah punk rock mulai merebak di klub-klub musik di inggris dan amerika. adalah ramones, sex pistols, the damned, dan the clash yang menjadi pelopor aliran ini. musik punk yang anti-establishment dengan chord-chord yang sederhana diadaptasi dari struktur musik garage rock dari tahun 1960-an. Punk merupakan sub-budaya yang pada awalnya selalu dikacaukan ole...

Perhiasan dalam Pakaian Adat Aceh

Oleh H. Harun Keuchik Leumiek SETIAP suku di dunia ini punya pakaian adat tersendiri. Itu menjadi ciri khas yang membedakan antara satu suku dengan lainnya. Misalnya pakaian adat suku Jawa berbeda dengan pakaian adat suku batak atau dengan pakaian adat orang Minang. Bagaimana pula bentuk pakaian adat Aceh. Pakaian adat Aceh baik yang digunakan kaum perempuan atau kaum lelaki, memiliki bentuk sendiri meskipun coraknya sama. Yang membedakannya adalah atribut, baik itu pakaian adat resmi maupun yang digunakan keseharian. Untuk pakaian adat yang dikenakan kaum laki-laki berwana hitam. Warna hitam bagi masyarakat Acehbermakna kebesaran adat. Maka bila seseorang mengenakan baju dan celana hitam berarti orang tersebut dalam pandangan masyarakat Aceh sedang memakai pakaian kebesarannya. Ini bedanya dengan masyarakat di daerah lain, bila memakai pakaian warna hitam, itu bisa berarti mereka sedang berkabung karena sesuatu musibah yang dialaminya. Di Aceh, jika seorang pengantin laki-laki A...

Lintasan Sejarah Serunee Kalee

Image via Wikipedia Abad VII M Islam sudah berkembang di Aceh, seorang ulama dari Persi, Syech Abdullah membawa alat musik yaitu “Serunee Kalee” untuk mengajak para masyarakat belajar ilmu agama islam. Selanjutnya pada abad X seorang ulama besar : Syech Abdul Kadir Zaelani dari Arab / Iraq ke Aceh untuk mendampingi “Tuan Di Kandang Syech Bandar Darussalam” yang bernama Mahdum Abi Abdullah Syech Abdul Rauf Bagdadi untuk memperluas ilmu agama dan ilmu pengetahuan di Aceh dengan membawa Seni Rapa’I dan Debus asal Persia. Serunee Kalee berkembang menjadi alat untuk penyambutan dan memuliakan tamu kenegaraan yang datang ke Kerajaan Bandar Aceh Darussalam. Serunee Kalee masih digunakan dalam acara adat-adat pernikahan, penyambutan tamu dan berkesenian di tengah masyarakat Aceh hingga saat ini.

Facebook Dituding Merusak Bahasa Thailand

Facebook dan Twitter diduga menjadi penyebab mengapa kemampuan berbahasa pelajar Thailand makin lemah. Karena itu, Kementerian Budaya Thailand menyarankan agar para pelajar kembali ke tradisi menulis surat. Survei nasional yang dilakukan oleh Kementerian Budaya menemukan bahwa empat dari sepuluh anak muda Thailand tak tau bahwa bahasa Thailand yang baik dan benar sebaiknya digunakan dalam suasana formal. Sekitar sepertiga anak muda Thailand tidak peduli dengan kesalahan eja, singkatan, dan kesalahan gramatikal yang biasa terjadi dalam pesan pendek atau percakapan media sosial. "Kita harus melindungi bahasa nasional kita. Kalau tidak seorangpun yang menganggap bahasa yang baik dan benar itu penting, maka kita akan musnah," kata Menteri Kebudayaan Nipit Intarasombut, Kamis, 23 Juli 2010, saat mengumumkan hasil survei.

Budaya, Seks, dan Zona Mabuk Internet

Video porno mirip selebriti Ariel-Luna ataupun Ariel-CutTari beredar di dunia maya tanpa batas sosial, budaya bahkan usia. Inikah globalisasi media internet yang kebablasan? Sepekan ini, pemberitaan di tanah air diramaikan oleh beredarnya video porno mirip selebriti Ariel Peterpan, Luna Maya dan Cut Tari. Hanya dalam hitungan hari, video yang menghebohkan ini telah beredar luas ke seluruh pelosok negeri bahkan ke mancanegara. Jaringan internet yang membaik dan terus berkembang, menjadi katalisnya. Don Tapscott dalam bukunya yang berjudul 'Growing Up Digital: The Rise of The Net Generation' (1998), menganggap kemunculan internet sebagai ruang publik yang menawarkan berkah bagi perwujudan partisipasi semua orang. Internet telah menjadi ruang maya untuk membangun masyarakat yang dianggap demokratis atau sebuah cyberdemocracy. Ia pun menyoroti kebangkitan sebuah generasi baru yang dikenal sebagai 'the net generation' dengan kebiasaan dan karakter tersendiri. Dijelaska...

Wih! Ada Kontes Waria 2010 di Aceh

Oki Tiba/ACEHKITA.COM Puluhan waria di Provinsi Aceh ikut serta dalam pemilihan Duta Sosial dan Budaya Aceh 2010 yang juga sebagai ajang silaturrahmi waria di Aceh. "Kegiatan ini sebagai ajang silaturrahmi kaum waria dan memilih Duta Sosial dan Budaya Aceh," kata ketua panitia, Jimmy di Banda Aceh, Minggu. Dalam kontes yang digelar di aula RRI pada Sabtu (13/2) malam itu terpilih sebagai Duta Aceh yaitu Angga alias Zifana Lestisia (19) asal kota Lhokseumawe. Selain untuk mempererat silaturrahmi kaum waria, ajang tersebut juga untuk menghilangkan stigma negatif masyarakat terhadap kaum waria tersebut.