Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label rumah tangga

Kerukunan, Kunci Kebahagiaan Rumah Tangga

Betapa indah sebuah rumah tangga yang dibina dengan kasih sayang yang tulus, kesederhanaan konflik dan keramahan komunikasi antar dua pasangan. Naungan yang hangat memberikan kenyamanan tersendiri di rumah. Sebagai akibatnya, kesehatan hati dan imanpun insyaallah akan lebih terjaga dengan sebuah kerukunan. Sebaliknya, konflik yang tidak sehat hanya akan memicu kerumitan. Bila hal ini tidak segera disikapi dengan baik, maka akan berakibat buruk dalam kelanjutan kehidupan rumah tangga. Kerukunan dan kedamaian adalah sesuatu yang sangat berharga. Betapa tidak, seseorang tidak dapat "membelinya" jika hanya mengandalkan materi atau status sosial yang tinggi. Sebagai contoh, betapa banyak orang yang mencari makan untuk keluarga, tapi seberapa sempat dia makan bersama keluarga dalam sehari-harinya.

10 Tips Keharmonisan Pasangan Suami-Istri

SIAPA PUN yang telah mengikatkan diri dalam tali pernikahan tentunya menginginkan atmosfer rumah tangga yang harmonis. Maka yang harus dipikirkan pertama kali adalah bagaimana melakukan harmonisasi hubungan suami-istri. Menjaga keharmonisan pasangan suami-istri (pasutri) tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, tapi membutuhkan usaha dan pengorbanan. Berikut ini adalah sepuluh tips mewujudkan keharmonisan pasutri, sebagaimana ditulis Wafaa‘ Muhammad, dalam kitabnya Kaifa Tushbihina Zaujah Rumansiyyah : 1. Berupaya saling mengenal dan memahami Perbedaan lingkungan dan kondisi tempat suami atau istri tumbuh sangat berpengaruh dalam pembentukan ragam selera, perilaku, dan sikap yang berlainan pada setiap pihak dari yang lain. Hal itu merupakan kewajiban setiap pasutri untuk memahami keadaan ini dan berusaha mengetahui serta mengenal pihak lain yang menjadi pasangan hidupnya. Mereka juga harus mengetahui semua hal yang berkaitan dengan situasi kehidupan yang mempengaruhi, seh...

10 Sisi Buruk Facebook

Sejak diciptakan pada 2004 oleh Mark Zuckerberg, situs jejaring sosial facebook seringkali “disalahkan” atas berbagai masalah. Mulai dari hancurnya pernikahan hingga obesitas pada anak. Bahkan Professor Peter Kelly, kepala kesehatan publik di Teesside, Inggris, mengungkap kalau Facebook berperan dalam penyebaran penyakit sipilis. Selain tiga hal tersebut, banyak efek lain dari Facebook yang berakibat buruk. Berikut sepuluh dampak buruk dari facebook 1. Memicu perceraian Pengacara menyalahkan Facebook untuk satu dari lima petisi perceraian online. Situs yang bisa mempertemukan teman lama dan membuat penggunanya bisa saling bicara melalui aplikasi chatting ini, disebut sebagai latar belakang meningkatnya kehancuran pernikahan dan godaan untuk berselingkuh. 2. Memicu anak bunuh diri Kepala gereja katolik di Inggris dan Wales, Archbishop Vincent Nichols, memeringatkan bahwa that Facebook bisa mendorong remaja memiliki pandangan bahwa pertemanan adalah sebuah komoditas. Hal...

Berjanji Menikah Dengan Seorang Perempuan

Assalamualaikum wr wb Pak ustadz, saya seorang pria 17 tahun dan saat ini saya sedang menyukai seorang perempuan. Di sekolah saya termasuk siswa yang berprestasi, sehingga perasaan suka saya ini paling tidak begitu terpengaruh oleh kehidupan untuk masa depan. Kami sering bertemu, karena kebetulan kami satu sekolah. Saat itu, saya pernah mengatakan kepadanya tentang perasaan suka saya dan saya berjanji akan menikah dengannya kelak setelah mempunyai pekerjaan. dan perempuan tersebut bersedia untuk menunggu saya di kemudian hari. pertanyaan saya: 1. Bolehkah saya berkomitmen seperti itu ? 2. Apakah boleh seorang perempuan menunggu untuk dinikahi kelak ? 3. Bagaimana caranya untuk mengatur rasa cinta yang disenangi Allah ? Jazakumullah khairun jaza' wassalamu'alaikum wr wb Abdullah Gresik Jawaban: Assalamu `alaikum Wr. Wb. Fenomena yang seringkali terjadi di tengah masyarakat adalah adanya sepasang kekasih yang memadu janji untuk saling memiliki dan nantinya akan membangu...

10 Tips Agar Suami Selalu Sayang Dengan Sang Istri

Pelaku utama dalam kehidupan rumah tangga adalah suami dan istri. Keduanya laksana dua sahabat dan anggota tim yang harus kompak dalam membina biduk rumah tangga. Agar solid, antara suami dan istri harus bisa melakukan fungsi dan perannya masing-masing sesuai dengan tugas dan kewajibannya. Satu hal yang juga penting adalah bagaimana cinta antara keduanya bisa terus tumbuh dengan subur. Sebab, cinta akan membuat kehidupan keduanya menjadi lebih indah hingga terwujud keluarga yang sakînah mawadah wa rahmah, yang merupakan tujuan dibangunnya sebuah rumah tangga. (Lihat: QS ar-Rum [30]: 21). Cinta Itu Fitrah Pada diri manusia terdapat dua potensi (dorongan) hidup yang senantiasa mendorong dirinya untuk melakukan kegiatan dan menuntut pemuasan. Pertama: kebutuhan jasmani (hâjah al-’udhawiyah) seperti makan, minum, dan membuang hajat. Kedua: naluri (gharîzah) yang menuntut adanya pemenuhan saja. Salah satu dari naluri tersebut adalah gharîzah an-nau’ (naluri untuk mempertahankan spesies ...

Usia-usia Pernikahan Yang Rentan Masalah

Menurut Tiwin Herman, M.Psi, pernikahan adalah komitmen dari sepasang insan untuk saling menyesuaikan diri secara terus-menerus. Serangkaian konflik yang khas, biasanya, muncul di tahun-tahun tertentu pernikahan. Keterampilan menyelesaikan masalah akan semakin memperkuat hubungan suami-istri. Berikut masa-masa rentan itu dan cara menghadapinya. Di Bawah 5 Tahun Tahun-tahun pertama pernikahan merupakan masa yang sangat riskan. Hal ini disebabkan oleh proses penyesuaian diri yang terhambat. Banyak istri atau suami yang mengeluh bahwa sifat dan sikap pasangannya berubah setelah menikah, tidak seperti saat pacaran. Dalam proses ini, karena usia pernikahan masih baru, toleransi antarpasangan masih sangat tinggi. Jika di masa ini sudah mulai ada maslah yang tidak terselesaikan dan menyebabkan komunikasi berjalan tidak lancar, pasangan suami istri biasanya merasa tidak puas. Masalah-masalah baru pun akan bermunculan bila ketidakpuasan tersebut tidak diungkapkan.