Langsung ke konten utama

Foto Bugil Nikita Mirzani di Majalah Playboy

Kontroversi dan penuh sensasi, begitulah awak media mengenal Nikita Mirzani yang baru-baru ini baru saja mengaku telah melakukan sesi pemotretan untuk Majalah Playboy di Bali.

Dan jelas, foto Nikita pun kini diburu oleh peselancar di internet. Tidak ayal disejumlah jejaring sosial pun beredar foto tersebut yang sudah disensor karena bisa jadi melanggar UU ITE jika disebarluaskan tanpa ada filterirasi yang sehat.

Ragam informasi media pun cukup booming, dengan berbagai latah kata yang menjelaskan detail foto-foto tersebut. Dalam balun kain sutra, diterpa ombak dan pasir laut, penuh dengan ketelanjangan tanpa memperlihatkan organ intim. Lengkap sudah kata-katanya itu.
Penasaran dengan foto tersebut, silahkan cek sendiri.

Postingan populer dari blog ini

57% Use Social Network Sites

The power of online social networking was demonstrated by the tens of thousands who gathered in Shanghai at the weekend to pay their respects to the people who died in last Monday's blaze. The event at Jiaozhou Road was launched on microblogs and information spread rapidly on the Internet , especially on social networking sites such as Kaixin001.com. According to a survey by Shanghai Daily and Touchmedia, of 110,000 people traveling in taxis in Shanghai, Beijing, Guangzhou and Shenzhen , 57 percent of interviewees use social networking sites or microblogs for more than half an hour a day, and 18 percent for more than three hours. Microblogging is the most popular form. Almost 60 percent of the interviewees said they publish information on microblogs, communicating with friends, following celebrities, expressing their opinions, sharing jokes and conducting online marketing, said the survey.

Upcoming Facebook Redesign Surface

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...