Langsung ke konten utama

Buka Toko Online, WikiLeaks Cari Dana

Julian AssangeImage by Poster Boy NYC via Flickr
WikiLeaks membuka toko online bulan ini. Toko online itu dibuat dengan tujuan mengumpulkan dana bagi situs kontroversial pembocor rahasia itu.

Selain untuk pendanaa WikiLeaks, dana yang terkumpul dari toko itu juga akan digunakan membiayai persidangan pembelaan pendiri situs itu, Julian Assange. Seperti dikutip Mashable, toko online itu dikelola perusahaan Jerman Spreadshirt AG.

Kaos, tas, payung dan pin berlogo WikiLeaks, bergambar Assange dan tulisan tagline ‘Courage is contagious’ menjadi barang-barang andalan toko online itu. Pada situs juga terdapat catatan menjelaskan, ‘semua hasil penjualan disumbangkan ke operasional WikiLeaks’.

Upaya ini mengikuti keinginan Assange membuat buku otobiografi miliknya yang butuh dana US$1,3 juta (Rp11,5 miliar).

"Sebenarnya saya tak ingin menulis buku ini tapi saya harus menulisnya karena saya telah mengeluarkan 200 ribu Euro (Rp 2,5 miliar) untuk legalisasi buku dan saya harus tetap membela diri di persidangan dan menjaga WikiLeaks tetap berjalan," papar Assange pada Desember 2010.

sumber : http://teknologi.inilah.com/read/detail/1269252/buka-toko-online-wikileaks-cari-dana
Enhanced by Zemanta

Postingan populer dari blog ini

57% Use Social Network Sites

The power of online social networking was demonstrated by the tens of thousands who gathered in Shanghai at the weekend to pay their respects to the people who died in last Monday's blaze. The event at Jiaozhou Road was launched on microblogs and information spread rapidly on the Internet , especially on social networking sites such as Kaixin001.com. According to a survey by Shanghai Daily and Touchmedia, of 110,000 people traveling in taxis in Shanghai, Beijing, Guangzhou and Shenzhen , 57 percent of interviewees use social networking sites or microblogs for more than half an hour a day, and 18 percent for more than three hours. Microblogging is the most popular form. Almost 60 percent of the interviewees said they publish information on microblogs, communicating with friends, following celebrities, expressing their opinions, sharing jokes and conducting online marketing, said the survey.

Upcoming Facebook Redesign Surface

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...