Langsung ke konten utama

Zuckerberg Bantah 84% Saham FB Senilai Rp9 Juta

CEO Facebook Mark Zuckerberg membantah menyerahkan 84% kepemilikan situs jejaring sosialnya pada seseorang demi uang sebesar US$1.000 (Rp 9 juta).

“Jika kami mengatakan kami tidak yakin, berarti hal itu di luar konteks, karena kukira kami cukup yakin bahwa kami tidak menandatangani kontrak itu yang mengatakan mereka memiliki semua hak kepemilikan Facebook,” kata Zuckerberg dalam wawancara dengan Diane Sawyer dari ABC.

Paul Ceglia menggugat Zuckerberg bulan lalu mengenai apa yang disebut sebuah kontrak untuk menyerahkan 50% kepemilikan Facebook sebesar US$1,000 (Rp 9 juta).

Kontrak ini mengikutsertakan sebuah ketentuan di mana akan ditambahkan 1% kepemilikan setiap 1 hari yang terlewatkan, terhitung dari 1 Januari 2004.


Facebook menekankan gugatan itu “tidak penting”, akan tetapi pengacara Facebook kemudian mengatakan kepada seorang jaksa bahwa tidak yakin apakhn tanda tangan pada kontrak itu adalah Zuckerberg.

CEO 26 tahun itu merasa percaya diri bahwa bukan dia yang menandatangani dokumen tersebut.

Zuckerberg duduk bersama Sawyer untuk merayakan Facebook yang saat ini telah mencapai 500 juta pengguna. Akan tetapi Facebook juga didera masalah privasi, termasuk rencana situs ini untuk membuat tombol dislike.

“Kami telah membuat kesalahan,” kata Zuckerberg mengenai kebijakan privasi perusahaan ini. “Kurasa kini jauh lebih baik.”

Saat ditanya mengapa semua informasi tidak dibuat lebih mengutamakan privasi sejak awal, Zuckerberg kembali menegaskan pendapatnya bahwa Facebook adalah “dibuat untuk membantu orang-orang berbagi.”

Dia mengatakan “hal yang benar adalah membuat informasi tertentu selalu menjadi privasi.”

sumber : http://www.inilah.com/news/read/teknologi/2010/07/23/684771/zuckerberg-bantah-84-saham-fb-senilai-rp9-juta/

Postingan populer dari blog ini

57% Use Social Network Sites

The power of online social networking was demonstrated by the tens of thousands who gathered in Shanghai at the weekend to pay their respects to the people who died in last Monday's blaze. The event at Jiaozhou Road was launched on microblogs and information spread rapidly on the Internet , especially on social networking sites such as Kaixin001.com. According to a survey by Shanghai Daily and Touchmedia, of 110,000 people traveling in taxis in Shanghai, Beijing, Guangzhou and Shenzhen , 57 percent of interviewees use social networking sites or microblogs for more than half an hour a day, and 18 percent for more than three hours. Microblogging is the most popular form. Almost 60 percent of the interviewees said they publish information on microblogs, communicating with friends, following celebrities, expressing their opinions, sharing jokes and conducting online marketing, said the survey.

Upcoming Facebook Redesign Surface

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...