Langsung ke konten utama

Apple Inc. Tolak Tarik iPhone 4

CEO Apple, Steve Jobs menjelaskan tentang produk terbarunya, Apple iPhone 4 di Kantor Pusat Apple, Cupertino, California, Amerika Serikat, Jumat (16/7).

Apple Inc. menolak untuk menarik produk paling anyar mereka, iPhone 4, meski mengatakan produk tersebut ‘tak sempurna’. Saat memberikan keterangan pers, Jumat (16/), CEO Apple, Steve Jobs, mengatakan kelemahan merupakan tantangan. “Kami tidak sempurna,” katanya, tampaknya merujuk pada keluhan atas iPhone 4.

“Ini adalah hidup bagi smartphone. Telepon tidak sempurna,” katanya. Sejumlah pembeli yang sudah memakai iPhone 4 mengeluhkan produk Apple ini. Bahkan, Senin lalu, majalah Consumer Reports melaporkan bahwa berdasarkan uji coba yang mereka lakukan menunjukkan terdapat bagian pada ponsel ini yang mengurangi penerimaan sinyal, kemungkinan, kejadian ini disebabkan pelapis ponsel.

Lembaga nonprofit ini berspekulasi bahwa Apple akan memberikan konsumen iPhone sebuah pelapis baru dengan harga normal US$29 (Rp 254 ribu). Berdasarkan ujicoba itu Consumer Reports tidak merekomendasikan konsumen membeli ponsel teranyar besutan Apple itu.

“Dari hasil penemuan kami, klaim Apple yang mengatakan bahwa masalah kekuatan sinyal pada iPhone 4 hanya masalah ilusi optik dan disebabkan oleh kesalahan software, patut dipertanyakan," kata Mike Gikas, dari Consumer Reports.


"Namun Apple perlu memperbaiki masalah antena ini secara permanen dan gratis, sebelum kami bisa merekomendasikan iPhone 4," tegasnya. Sebuah laporan juga mengungkapkan selain masalah antena, informasi lain menyebutkan adanya iPhone 4 yang terbakar pada bagian port USB-nya.

Masalah itu terjadi saat pengguna memasang perangkat iPhone 4 pada komputer dan port pada perangkat iPhone 4 menjadi sangat panas hingga menimbulkan api dan melelehkan bagian port tersebut.

Meski banyak yang mengeluhkan iPhone 4, sejak awak tampaknya Apple tidak memiliki rencana untuk menarik kembali iPhone 4. Teknisi Apple sendiri dikhabarkan telah mengetahui masalah antena ini sebelumnya, tapi mereka mendapat tekanan untuk segera melakukan peluncuran perdana dari iPhone 4 dan CEO Apple Steve Jobs telah mengabaikan kesalahan pada desain iPhone 4.

Dalam tanggapan awalnya, Apple mengakui bahwa memegang telepon dengan cara tertentu dapat menghambat sedikit sinyal ponsel, tetapi mengatakan hal ini juga terjadi dengan ponsel lainnya. Menurut Apple, alasan sebenarnya adalah perusahaan telah menggunakan rumus yang salah untuk mengubah kekuatan sinyal ke dalam bar yang ditampilkan pada layar.

Meski Apple bersikeras meluncurkannya, pengguna di seluruh dunia tetap memberikan kritik atas smartphone yang diluncurkan sejak 24 Juni lalu meski menyarankan agar para pengguna iPhone 4 tidak menggenggam sisi pojok yang merupakan bagian dari antena agar tetap bisa menangkap sinyal. Apple mengklaim telah menjual lebih dari 50 juta iPhone sejak iPhone pertama mulai dirilis pada 2007. iPhone 4 merupakan penerus iPhone 3GS.

sumber : http://www.analisadaily.com/index.php?option=com_content&view=article&id=62087:apple-inc-tolak-tarik-iphone-4&catid=3:nasional&Itemid=128

POPULAR

Museum Tsunami Aceh Persiapkan Inovasi berbasis Teknologi Digital

MUSEUM Tsunami Aceh terus lakukan inovasi untuk menjadi destinasi edukasi kebencanaan yang lebih modern dan menarik. Dengan mengusung konsep digitalisasi, museum akan memberikan pengalaman baru yang lebih interaktif dan imersif bagi para pengunjung. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal, menjelaskan bahwa empat ruang utama di museum akan ditata ulang secara signifikan. Ruang-ruang tersebut meliputi lorong tsunami, memorium hall, lobi lantai dua, dan ruang pameran tetap. "Kami ingin menghadirkan pengalaman yang lebih mendalam dan menyentuh bagi pengunjung. Lorong tsunami akan dilengkapi dengan visual 3D pada lantai dan dinding, menciptakan sensasi seolah berada di tengah gelombang tsunami," ujar Almuniza, Rabu, 17 September 2025. Sementara itu, memorium hall yang ikonik akan diperbaharui dengan serangkaian LED berbentuk persegi panjang, menggantikan layar yang sudah ada. Tujuannya adalah untuk menampilkan konten-konten sejarah dan edukasi secara lebih d...

1,8 Juta Penderita Kanker Mati Akibat Merokok

Kebiasaan merokok adalah salah satu faktor utama penyebab kanker paru. Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO), 40 persen dari 12 juta orang di dunia didiagnosa terserang kanker setiap tahun. WHO memperkirakan, 84 juta orang meninggal akibat kanker dalam rentang 2005-2015. Ada 1,8 juta angka kematian aki­bat kanker yang disebabkan kebiasaan merokok. Sebesar 60 persen dari keseluruhan angka kematian akibat kebiasaan me­rokok dijumpai di negara-negara berkembang dan terbelakang. Bagaimana rokok dapat me­nimbulkan kanker? Kebiasaan merokok bisa memicu kanker paru, kanker paru, tenggorokan, rongga mulut dan pharynx.

Top Ten Facebook Alternatives That Keep Up Your Privacy

With the rise to top spot in social networking world, Facebook's taking advantage of its monopoly. The social networking ace is eager on controlling online identity of its members and reconfiguring the world’s privacy norms. Lately Facebook has been accused of taking advantage of users privacy. In such a situation you must be looking for Facebook Alternatives. If you are looking for alternatives, you have many but those that upkeep your privacy and offer similar features and apps as Facebook are numbered. We made an effort to queue up the 10 Facebook alternatives that doesn't compromise your privacy. 1. Friendster It is already quite popular in Asia but has also grown in popularity in the United States. The network offers quite a few features to customize your profile, offering quite a few features to customize. This is the ultimate point of a social network through. You can stay updated on people's shared information  Friendster’s privacy is stricter than what we find w...