Langsung ke konten utama

Siswa Tak Mau Belajar Gara-gara Facebook

Saat ini dunia maya mulai digemari semua kalangan baik, kaum tua terlebih kaum muda, khususnya pelajar. Khusus pelajar, mereka tergandrungi dengan dengan jejaringan sosial facebook, sehingga terkadang para pelajar malas belajar.

“Akibat kecanggihan dunia maya itu, banyak para pelajar tidak lagi peduli dengan dunia pendidikan,” kata seorang guru honorer di salah satu sekolah di Medan, Juliandi Arifianto (25), kepada Waspada Online, tadi pagi.

Dikatakan, melalui FB para siswa dapat berkomunikasi secara tulisan, dan dapat melihat gambar rekan yang diajak dialog. Dan para pengguna FB dapat saling melihat foto-foto yang ada didalamnya.


“Pada umumnya mereka menggunakan FB diruang kelas saat guru sedang mengajar dengan menggunakan Handphone (HP). Hal ini diketahui para siswa terpergok sedang bermain Hp pada waktu jam belajar dan melihat apa isi hp tersebut ternyata didalamnya.

Dikatakan, perbuatan para siswa itu jelas membuat pusing para guru, karena para siswa tak bias dimarahi, dan dipukuli. Sebab, jika itu terjadi, akan diadukan, dan para guru yang kena tegur.

“Para orang tua dihimbau, serta menasehati anaknya agar tidak bermain-main pada jam belajar. Karena hal itu hanya akan berdampak kepada mereka tidak dapat mengikuti pelajaran,” katanya.

sumber : http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=86917:-siswa-tak-mau-belajar-gara--gara-facebook&catid=14:medan&Itemid=27

POPULAR

Museum Tsunami Aceh Persiapkan Inovasi berbasis Teknologi Digital

MUSEUM Tsunami Aceh terus lakukan inovasi untuk menjadi destinasi edukasi kebencanaan yang lebih modern dan menarik. Dengan mengusung konsep digitalisasi, museum akan memberikan pengalaman baru yang lebih interaktif dan imersif bagi para pengunjung. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal, menjelaskan bahwa empat ruang utama di museum akan ditata ulang secara signifikan. Ruang-ruang tersebut meliputi lorong tsunami, memorium hall, lobi lantai dua, dan ruang pameran tetap. "Kami ingin menghadirkan pengalaman yang lebih mendalam dan menyentuh bagi pengunjung. Lorong tsunami akan dilengkapi dengan visual 3D pada lantai dan dinding, menciptakan sensasi seolah berada di tengah gelombang tsunami," ujar Almuniza, Rabu, 17 September 2025. Sementara itu, memorium hall yang ikonik akan diperbaharui dengan serangkaian LED berbentuk persegi panjang, menggantikan layar yang sudah ada. Tujuannya adalah untuk menampilkan konten-konten sejarah dan edukasi secara lebih d...

1,8 Juta Penderita Kanker Mati Akibat Merokok

Kebiasaan merokok adalah salah satu faktor utama penyebab kanker paru. Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO), 40 persen dari 12 juta orang di dunia didiagnosa terserang kanker setiap tahun. WHO memperkirakan, 84 juta orang meninggal akibat kanker dalam rentang 2005-2015. Ada 1,8 juta angka kematian aki­bat kanker yang disebabkan kebiasaan merokok. Sebesar 60 persen dari keseluruhan angka kematian akibat kebiasaan me­rokok dijumpai di negara-negara berkembang dan terbelakang. Bagaimana rokok dapat me­nimbulkan kanker? Kebiasaan merokok bisa memicu kanker paru, kanker paru, tenggorokan, rongga mulut dan pharynx.

Top Ten Facebook Alternatives That Keep Up Your Privacy

With the rise to top spot in social networking world, Facebook's taking advantage of its monopoly. The social networking ace is eager on controlling online identity of its members and reconfiguring the world’s privacy norms. Lately Facebook has been accused of taking advantage of users privacy. In such a situation you must be looking for Facebook Alternatives. If you are looking for alternatives, you have many but those that upkeep your privacy and offer similar features and apps as Facebook are numbered. We made an effort to queue up the 10 Facebook alternatives that doesn't compromise your privacy. 1. Friendster It is already quite popular in Asia but has also grown in popularity in the United States. The network offers quite a few features to customize your profile, offering quite a few features to customize. This is the ultimate point of a social network through. You can stay updated on people's shared information  Friendster’s privacy is stricter than what we find w...