Tidak bekerjanya aplikasi Facebook di BlackBerry yang dikeluhkan banyak pengguna ternyata tak hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia. Facebook mengakui hal tersebut terjadi karena terdapat masalah pada API (application programming interface) yang digunakan pengembang untuk membangun aplikasi.
"Kami menghadapi masalah dengan API kami sehingga beberapa pengguna tidak bisa mengakses lewat perangkatnya saat ini. API ini didesain agar para mitra operator bisa menyediakan aplikasi Facebook yang mantap. Kami masih berupaya menyelesaikan masalah tersebut secepatnya," demikian pernyataan Facebook
Seiring perubahan tampilan versi webnya, Facebook memang merilis API versi baru melalui blog developernya. GM Direct Sales PT XL Axiata, Handono Warih, yang sebelumnya menangani layanan BlackBerry XL sebelumnya mengatakan perubahan API ini kemungkinan tidak langsung diikuti dengan penyesuaian oleh Research In Motion (RIM) pada layanan BlackBerry-nya.
Meski demikian, Kini aplikasi Facebook di BlackBerry akhirnya kembali normal. Sejumlah pengguna melaporkan, aplikasi Facebook kembali aktif mulai siang tadi.
Namun tak hanya itu saja, Para pengguna Facebook juga dikejutkan dengan sedikit perubahan pada tampilan aplikasi Facebook untuk BlackBerry tersebut. Perubahan tampilan memang tak sedrastis pada versi webnya. Facebook hanya menambahkan ikon pada pesan atau statusupdate jika ada link yang disertakan. Misalnya logo YouTube jika terdapat pesan berisi link ke situs berbagi video tersebut.
Dalam seminggu terakhir, Facebook memang melakukan perubahan besar di layanannya. Versi webnya bahkan mengalami perubahan layout besar-besaran dan menimbulkan banyak keluhan sehingga sampai dibuatkan halaman khusus untuk mempelajari lagi tata letak menu-menu dan fitur Facebook.
Versi mobile web-nya juga terus mengalami beberapa perubahan kecil. Meski tak masif, perubahan itu juga sempat dikeluhkan banyak pengguna karena mengubah gaya membaca aliran statusupdate.
Kali ini, perubahan di "dapur" aplikasi lebih parah dampaknya karena sampai mematikan akses aplikasi di BlackBerry. Facebook tak menjelaskan mengapa perubahan ini terkesan mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Facebook hanya bilang perubahan API adalah upaya untuk menyediakan dasar platform yang handal untuk berbagai perangkat. Tapi, apakah kejadian seperti ini harus selalu terjadi? Apakah aplikasi Facebook akan terus menerus mengalami perubahan?
sumber : http://www.suaramedia.com/dunia-teknologi/gadget/17165-facebook-dan-blackberry-rukun-kembali.html
"Kami menghadapi masalah dengan API kami sehingga beberapa pengguna tidak bisa mengakses lewat perangkatnya saat ini. API ini didesain agar para mitra operator bisa menyediakan aplikasi Facebook yang mantap. Kami masih berupaya menyelesaikan masalah tersebut secepatnya," demikian pernyataan Facebook
Seiring perubahan tampilan versi webnya, Facebook memang merilis API versi baru melalui blog developernya. GM Direct Sales PT XL Axiata, Handono Warih, yang sebelumnya menangani layanan BlackBerry XL sebelumnya mengatakan perubahan API ini kemungkinan tidak langsung diikuti dengan penyesuaian oleh Research In Motion (RIM) pada layanan BlackBerry-nya.
Meski demikian, Kini aplikasi Facebook di BlackBerry akhirnya kembali normal. Sejumlah pengguna melaporkan, aplikasi Facebook kembali aktif mulai siang tadi.
Namun tak hanya itu saja, Para pengguna Facebook juga dikejutkan dengan sedikit perubahan pada tampilan aplikasi Facebook untuk BlackBerry tersebut. Perubahan tampilan memang tak sedrastis pada versi webnya. Facebook hanya menambahkan ikon pada pesan atau statusupdate jika ada link yang disertakan. Misalnya logo YouTube jika terdapat pesan berisi link ke situs berbagi video tersebut.
Dalam seminggu terakhir, Facebook memang melakukan perubahan besar di layanannya. Versi webnya bahkan mengalami perubahan layout besar-besaran dan menimbulkan banyak keluhan sehingga sampai dibuatkan halaman khusus untuk mempelajari lagi tata letak menu-menu dan fitur Facebook.
Versi mobile web-nya juga terus mengalami beberapa perubahan kecil. Meski tak masif, perubahan itu juga sempat dikeluhkan banyak pengguna karena mengubah gaya membaca aliran statusupdate.
Kali ini, perubahan di "dapur" aplikasi lebih parah dampaknya karena sampai mematikan akses aplikasi di BlackBerry. Facebook tak menjelaskan mengapa perubahan ini terkesan mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Facebook hanya bilang perubahan API adalah upaya untuk menyediakan dasar platform yang handal untuk berbagai perangkat. Tapi, apakah kejadian seperti ini harus selalu terjadi? Apakah aplikasi Facebook akan terus menerus mengalami perubahan?
sumber : http://www.suaramedia.com/dunia-teknologi/gadget/17165-facebook-dan-blackberry-rukun-kembali.html