Langsung ke konten utama

Tren Bunuh Diri dari Gedung Tinggi

Depresi merupakan penyebab seseorang melakukan bunuh diri. Depresi yang menyebabkan seseorang bunuh diri tersebut menurut pandangan psikolog Mintarsih A latif ada 2 jenis, yakni depresi yang secara sadar atau depresi yang di luar kesadaran atau sakit jiwa.

Kalau bunuh diri yang dilakukan seseorang yang mengalami depresi secara sadar akan dilakukan dengan kesadaran penuh. Dia menyadari apa yang dilakukannya dan punya alasan untuk itu (melakukan bunuh diri). Sementara jika di luar kesadarannya, seseorang melakukan bunuh diri karena ada perintah dari sesuatu yang masuk ke dalam pikirannya.

Adapun penyebab depresi itu sendiri ada banyak sebab. Namun yang dominan karena dilatarbelakangi urusan cinta dan ekonomi. "Kalau di masyarakat Indonesia masalah cinta dan faktor ekonomi menjadi penyebab dominan seseorang depresi yang berujung pada upaya bunuh diri. Selengkapnya >>>

Komentar

Postingan populer dari blog ini

57% Use Social Network Sites

The power of online social networking was demonstrated by the tens of thousands who gathered in Shanghai at the weekend to pay their respects to the people who died in last Monday's blaze. The event at Jiaozhou Road was launched on microblogs and information spread rapidly on the Internet , especially on social networking sites such as Kaixin001.com. According to a survey by Shanghai Daily and Touchmedia, of 110,000 people traveling in taxis in Shanghai, Beijing, Guangzhou and Shenzhen , 57 percent of interviewees use social networking sites or microblogs for more than half an hour a day, and 18 percent for more than three hours. Microblogging is the most popular form. Almost 60 percent of the interviewees said they publish information on microblogs, communicating with friends, following celebrities, expressing their opinions, sharing jokes and conducting online marketing, said the survey.

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...

Upcoming Facebook Redesign Surface