Sekira 150 ribu pengguna ponsel pintar di China dilaporkan terserang oleh virus bernama 'X Undercover'.
Virus yang dinamakan 'X Undercover' ini hanya menyerang ponsel pintar saja, namun telah menyebar ke seluruh penjuru negri China. Demikian seperti yang dikutip dari TechTree, Jumat (25/2/2011).
X Undercover bisa membuat para hacker untuk memonitor panggilan telepon dan men-copy pesan teks.
Virus tersebut melakukan hal tersebut dengan mengambil keuntungan melalui celah kerentanan yang ada di ponsel pintar, dan membuka layanan pemanggilan tiga jalur tanpa sepengetahuan pengguna. Virus X Undercover memiliki kemampuan untuk mendapatkan akses ke telepon dan layanan perpesanan tanpa sepengatahuan pengguna.
Virus tersebut memiliki implikasi yang serius, dimana juga membolehkan para hacker untuk melacak posisi GPS dari korban.
X Undercover juga ditawarkan pada beberapa website di China sebagai alat monitor untuk memata-matai pasangan, karyawan yang tidak jujur, anak yang bandel, dan lain-lain. Virus tersebut dijual dengan harga sebesar 3.000 Yuan.
sumber : http://techno.okezone.com/read/2011/02/25/325/428926/virus-x-serang-150-ribu-ponsel-di-china
Virus yang dinamakan 'X Undercover' ini hanya menyerang ponsel pintar saja, namun telah menyebar ke seluruh penjuru negri China. Demikian seperti yang dikutip dari TechTree, Jumat (25/2/2011).
X Undercover bisa membuat para hacker untuk memonitor panggilan telepon dan men-copy pesan teks.
Virus tersebut melakukan hal tersebut dengan mengambil keuntungan melalui celah kerentanan yang ada di ponsel pintar, dan membuka layanan pemanggilan tiga jalur tanpa sepengetahuan pengguna. Virus X Undercover memiliki kemampuan untuk mendapatkan akses ke telepon dan layanan perpesanan tanpa sepengatahuan pengguna.
Virus tersebut memiliki implikasi yang serius, dimana juga membolehkan para hacker untuk melacak posisi GPS dari korban.
X Undercover juga ditawarkan pada beberapa website di China sebagai alat monitor untuk memata-matai pasangan, karyawan yang tidak jujur, anak yang bandel, dan lain-lain. Virus tersebut dijual dengan harga sebesar 3.000 Yuan.
sumber : http://techno.okezone.com/read/2011/02/25/325/428926/virus-x-serang-150-ribu-ponsel-di-china