Langsung ke konten utama

iPhone 4, Generasi Keempat Seratus Fitur

Lupakan kasus prototipe iPhone anyar yang ditemukan di toilet sebuah bar. Pada akhirnya iPhone 4 itu akan segera dikonsumsi publik. Pada Senin lalu, ponsel pintar itu secara resmi diluncurkan dan mulai dikapalkan pada 24 Juni mendatang.

Tak tanggung-tanggung, Apple menanamkan lebih dari 100 fitur baru di dalam ponsel yang akan dijual dalam varian hitam dan putih itu. Namun, pada peluncuran di Konferensi Pengembang Apple Sedunia di San Francisco, Steve Jobs menggarisbawahi sembilan fitur penting.

Perubahan paling nyata tampak pada tubuhnya. iPhone 4 memakai material kaca di bagian muka dan belakang. Di sudut-sudutnya ada "pita" dari baja stainless yang merupakan bagian dari sistem antena.

Ini pertama kalinya vendor ponsel mengintegrasikan antena Bluetooth, Wi-Fi, GPS, UMTS, dan GSM pada struktur ponsel. "Ini belum pernah dilakukan sebelumnya," kata Jobs.

Ponsel ini memiliki tebal 9,3 milimeter atau 24 persen lebih tipis daripada pendahulunya, iPhone 3GS. Layar 3,5 incinya beresolusi 960 x 640 piksel, empat kali lebih besar ketimbang milik 3GS.



Agar piksel bisa bertambah pada ruang yang tak berubah, Apple memakai teknologi bernama layar retina. Teknologi ini meningkatkan kualitas tampilan layar sehingga lebih tajam dan jernih.

Pada saat sebuah perangkat berada pada jarak 10-12 inci dari mata, retina mata manusia tak bisa membedakan piksel yang lebih dari 300 ppi. Pada titik itu, segala sesuatu tampak lebih mengalir dan teks terlihat seperti pada buku cetak yang bagus.

Layar ini juga telah memakai LCD yang lebih maju dengan teknologi IPS. Menurut Jobs, IPS lebih bagus ketimbang OLED karena warnanya lebih akurat dan resolusinya lebih bagus.

Layar OLED memang terkenal untuk penghematan energi. Namun, untuk iPhone 4 ini, Jobs menjanjikan tenaga baterainya akan lebih lama 40 persen saat berbicara pada jaringan 3G, enam jam untuk berselancar di Internet 3G, 10 jam untuk Wi-Fi, 40 jam untuk mendengarkan musik, dan 300 jam standby.

Ponsel ini memiliki kamera 5 megapiksel dengan lampu LED di bagian belakang dan sebuah kamera di muka. Kamera ini bermanfaat untuk sebuah fitur baru bernama FaceTime.

FaceTime memungkinkan panggilan video melalui Wi-Fi di antara dua iPhone 4. FaceTime bisa diakses dengan kamera di muka atau belakang dan bisa ditampilkan dalam moda lanskap atau portrait.

Jobs juga menjelaskan soal aplikasi penyunting video bernama iMovie. Dengan aplikasi berbanderol US$ 4,99 dari toko App Store memungkinkan pengguna menyunting klip atau merekam langsung.

Kamera yang mampu melakukan pembesaran lima kali itu juga mampu merekam video definisi tinggi 720 piksel dengan kecepatan 30 frame per detik. Rekaman ini bisa diekspor ke ukuran lebih kecil, yaitu 360 dan 540, atau tetap 720 piksel.

Apple memperkenalkan gyroscope yang berhubungan dengan accelerometer yang menghasilkan sensor gerak enam sudut, termasuk miring atau berotasi saat tubuh kita memutar. Ada pula sensor untuk kompas, kedekatan, dan cahaya ambien.

Di dalam iPhone 4 juga ada pembaca buku digital iBooks seperti pada iPad. Konten keduanya malah bisa disinkronisasi.

iPhone 4 versi 16 gigabita (GB) akan dibanderol US$ 199, sedangkan versi 32 GB dibanderol US$ 299 berdasarkan kontrak dengan operator AT&T. Tanpa kontrak, ia dibanderol US$ 599 untuk versi 16 GB dan US$ 699 untuk versi 32 GB.

Seiring dengan peluncuran iPhone anyar ini, banyak pembuat aplikasi di toko App Store memberikan perhatian lebih pada aplikasi hiburan dan game. Netflix, FarmVille, dan Guitar Hero segera bisa dimainkan di iPhone.

Netflix sebelumnya tersedia untuk iPad, namun versi iPhone hanya untuk menonton streaming video. Aplikasi ini gratis bagi pelanggan layanan video berlangganan itu.

Adapun game FarmVille akan tersedia untuk iPhone mulai Juli. Sedangkan Guitar Hero akan mengizinkan pemainnya menciptakan avatar untuk iPhone dan iPod Touch.

sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/it/2010/06/11/brk,20100611-254545,id.html

POPULAR

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...

Generasi Muda Wajib Tahu! Museum Tsunami Aceh Jadi Pusat Belajar Mitigasi

MUSEUM Tsunami Aceh kembali jadi sorotan. Kali ini, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Wamen Dukbangga ) atau Wakil Kepala BKKBN , Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka , berkunjung langsung untuk melihat bagaimana museum kebanggaan masyarakat Aceh ini terus hidup sebagai pusat edukasi kebencanaan, Kamis, 9 Oktober 2025.  Didampingi Ketua TP PKK Aceh Marlina Usman, kunjungan ini bukan sekadar seremoni. Isyana menegaskan bahwa museum ini punya peran strategis: bukan hanya monumen peringatan tsunami 2004 , tapi juga ruang belajar generasi muda tentang kesiapsiagaan bencana dan ketangguhan keluarga. “Museum ini jadi pengingat dahsyatnya tsunami 2004, sekaligus tempat belajar bagi generasi yang saat itu belum lahir. Mereka perlu tahu apa yang harus dilakukan saat bencana datang,” ujar Isyana, yang juga mengenang pengalamannya meliput langsung Aceh pascatsunami 20 tahun lalu. Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh M Syahputra AZ, menyambut hangat kunjungan ini. Ia menegaskan bahw...

Museum Tsunami Aceh Hadirkan Koleksi UNHCR sebagai Media Pembelajaran Kebencanaan

UPTD Museum Tsunami Aceh akan segera memperkaya koleksinya dengan penambahan barang-barang bersejarah berupa bantuan kemanusiaan yang digunakan pada masa tanggap darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi pasca tsunami 2004. Koleksi ini akan disumbangkan oleh UNHCR Indonesia sebagai wujud dukungan terhadap upaya pelestarian memori kolektif bencana dan pendidikan kebencanaan. Barang-barang yang akan diserahkan antara lain selimut, ember, perlengkapan dapur, dan tikar yang membawa logo UNHCR. Kepala Perwakilan UNHCR untuk Indonesia, Francis Teoh, menegaskan bahwa benda-benda tersebut bukan sekadar artefak, melainkan simbol nyata dari solidaritas global. “Barang-barang ini merupakan saksi bisu dari upaya kemanusiaan dunia yang menyatu dengan gelombang solidaritas untuk Aceh,” ujar Teoh, Sabtu, 27 September 2025. Teoh yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di UNHCR dan terlibat langsung dalam tanggap darurat tsunami Aceh, menambahkan bahwa Museum Tsunami Aceh adalah ruang pembelaj...