Langsung ke konten utama

Google Makes Facebook Pages a Higher Priority for Businesses

Google announced via Twitter this week, that public status updates from Facebook are now included in the search engine's real-time search feature. That means the largest social network in the world is getting play in Google's real-time search alongside Twitter, MySpace, and others, and these real-time results are often featured prominently on the first page of search results for the hottest queries.

Apparently only updates from Facebook PAGES are indexed, and according to Danny Sullivan, that includes links, status updates, photos, videos shared by page owners (not comments made by the fans).  Any Facebook update (from regular user profiles) can be shared publicly, so I wonder why these aren't being pulled. Results from Twitter and other places aren't only from branded sources.
This seems to indicate that brands should be getting a good amount of play for Facebook appearances in Google's real-time search results, and possibly in the real-time search results in general (due to Facebook's huge user-base). Right now, Facebook isn't dominating the results, but that is bound to change with it being the largest (by far) social network on the web.

Google Announces that Facebook status updates are now included in Google's real-time search results

A lot of brands who don't have Facebook pages in place are likely going to consider this a new reason to create one. Here are some tips for making a good one and promoting it.

This should also lead to Facebook Pages getting more fans, due to the increased exposure. Beware, however, that running a promotion on your Facebook Page may cost you ten thousand dollars, because Facebook's policy guidelines indicate that you must get written approval from a Facebook account rep. In order to get one of those, you must spend that much in advertising, according to Eric Eldon of Inside Facebook.

Now Google's real-time search results include (as listed by Sullivan) Facebook, MySpace, Twiter, Google Buzz, FriendFeed, Jaiku, Identi.ca, TwitArmy, Google News links, Google Blog Search links, new web pages, and freshly updated pages. At this point, Google generally only shows the real-time results for newsy/trending topics. 

Note: At the Online Marketing Summit out in San Diego, WebProNews talked about a different kind of real-time search that involves local businesses, with RateItAll president Lawrence Coburn. It's not local search as you would traditionally think of it, but it involves location, which one might consider a new kind of query.

source : http://www.webpronews.com/topnews/2010/02/25/your-facebook-page-is-in-googles-real-time-results-now

POPULAR

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...

Generasi Muda Wajib Tahu! Museum Tsunami Aceh Jadi Pusat Belajar Mitigasi

MUSEUM Tsunami Aceh kembali jadi sorotan. Kali ini, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Wamen Dukbangga ) atau Wakil Kepala BKKBN , Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka , berkunjung langsung untuk melihat bagaimana museum kebanggaan masyarakat Aceh ini terus hidup sebagai pusat edukasi kebencanaan, Kamis, 9 Oktober 2025.  Didampingi Ketua TP PKK Aceh Marlina Usman, kunjungan ini bukan sekadar seremoni. Isyana menegaskan bahwa museum ini punya peran strategis: bukan hanya monumen peringatan tsunami 2004 , tapi juga ruang belajar generasi muda tentang kesiapsiagaan bencana dan ketangguhan keluarga. “Museum ini jadi pengingat dahsyatnya tsunami 2004, sekaligus tempat belajar bagi generasi yang saat itu belum lahir. Mereka perlu tahu apa yang harus dilakukan saat bencana datang,” ujar Isyana, yang juga mengenang pengalamannya meliput langsung Aceh pascatsunami 20 tahun lalu. Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh M Syahputra AZ, menyambut hangat kunjungan ini. Ia menegaskan bahw...

Museum Tsunami Aceh Hadirkan Koleksi UNHCR sebagai Media Pembelajaran Kebencanaan

UPTD Museum Tsunami Aceh akan segera memperkaya koleksinya dengan penambahan barang-barang bersejarah berupa bantuan kemanusiaan yang digunakan pada masa tanggap darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi pasca tsunami 2004. Koleksi ini akan disumbangkan oleh UNHCR Indonesia sebagai wujud dukungan terhadap upaya pelestarian memori kolektif bencana dan pendidikan kebencanaan. Barang-barang yang akan diserahkan antara lain selimut, ember, perlengkapan dapur, dan tikar yang membawa logo UNHCR. Kepala Perwakilan UNHCR untuk Indonesia, Francis Teoh, menegaskan bahwa benda-benda tersebut bukan sekadar artefak, melainkan simbol nyata dari solidaritas global. “Barang-barang ini merupakan saksi bisu dari upaya kemanusiaan dunia yang menyatu dengan gelombang solidaritas untuk Aceh,” ujar Teoh, Sabtu, 27 September 2025. Teoh yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di UNHCR dan terlibat langsung dalam tanggap darurat tsunami Aceh, menambahkan bahwa Museum Tsunami Aceh adalah ruang pembelaj...