Dalam sambutannya kepada para pengunjung laman GatesNotes.Com, Bill Gates menulis, "sejak meninggalkan pekerjaan di Microsoft untuk mencurahkan lebih banyak waktu bagi yayasan amal kami, banyak orang menanyakan apa yang saya kerjakan. Saya beruntung karena orang-orang bekerja dengan saya dan belajar dari para ahli di bidangnya."
Seperti diberitakan Daily Telegraph, Bill Gates dalam situsnya mengaku banyak catatan, yang menurutnyas menarik untuk membaginya dalam percakapan yang lebih luas melalui website. Bill Gates berharap dengan situs pribadinya, akan ada lebih banyak orang berpikir dan belajar tentang isu-isu yang menurutnya menarik dan penting.
Langkah Bill Gates membuat laman pribadi di internet ini mengikuti jejak sebelumnya ketika Bill Gates membuat akun di Twitter, yang menandai awal dari upayanya mengembangkan diskusi dengan para pengguna internet.
Tema diskusinya pun beragam, mulai soal keberlangsungan, gempa di Haiti, pandemik global dan reformasi pendidikan. Topik di GatesNotes.Com dikelompokkan dalam 'What I'm Thinkjng About', 'What I’m Learning', 'My Travels' dan 'Curious Classroom'. Gates juga membahas tentang buku Freakonomics karya Steven Levitt dan Stephen Dubner.
sumber : http://www.jpnn.com/index.php?mib=berita.detail&id=56985