Langsung ke konten utama

10 Daerah di Indonesia Yang Menghasilkan Wanita Cantik

Kalau kita ngomongin cewek cantik, mungkin tidak akan ada habisnya, hampir disemuakota di negeri kita pasti ada yg cantik-cantik, ini saya ambil dari salah satu polling yg dilakukan di salah satu situs indonesia, Kota kota dengan populasi cewek cantik.

1. Bandung

Ini dia, kota yang menurut sebagian besar pemilih mempunyai populasi cewek yang cantik2. Perpaduan kulit mulus, body bagus, wajah yang rata2 "baby face", senyum menawan, murah senyum dan tutur kata yang halus.


2. Jakarta

Ga ada habisnya kita liat cewek cantik kalo kesini, apalagi kalo kita jalan ke mall, siap2 cuci mata. Wanita2 yang pintar, cerdas, dan fashionable.

3. Aceh

Kebanyakan wanita Aceh berwajah pepaduan Melayu dan Timur Tengah, menghasilkan kulit kuning langsat dan hidung mancung, bahkan di Aceh ada banyak keturunan Portugis dan Spanyol, bermata biru, biasa disebut Si Mata Biru Dari Aceh (Keturunan dari tentara Islam Kerajaan Islam Cordoba di Eropayang mengungsi karena Runtuhnya Kekhalifahan Islam) 

4. Semarang

Kebanyakan cewek cantik di kota ini keturunan Chinese, perpaduan oksotik wanita Jawa dan kecantikan Asia Timur

5. Solo

Bukan rahasia umum, wanita solo terkenal dengan senyumnya yang manis, tutur bahasa yang halus.

6. Malang (Jawa Timur)

Wanita Jawa berkulit putih, pintar bergaul, dan senyuman yang manis.

7. Denpasar

Perpaduan kecantikan khas Indonesia dan kecerdasan, wanita Bali bukan wanita yg mudah untuk ditakhlukan hatinya.

8. Manado
Semua orang juga tau, kalo orang Manado putih mulus, dan body yg menawan, berisi, seksi kayak orang2 Fillipina.

9. Banjarmasin

Suku Banjar, biasanya disertai dengan tubuh aduhai, berkulit putih, wajah baby face dan keramahan khas Melayu.

10. Padang

Ini dia, kota dengan pupulasi cewek melayu yang cantik, dan hidung yg mancung.
Dan masih banyak lagi kota penghasil cewek-cewek cantik Jojga, Riau, Belitung, Kalteng dan Kaltim, Surabaya, Makassar, Medan dll.

sumber :http://nemoto911.blogspot.com/2010/01/10-kota-yang-menghasilkan-wanita-cantik.html

Komentar

POPULAR

Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama Nusantara

Teori tentang kerajaan Islam pertama di Nusantara sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Nusantara. Mengenai teori Islamisasi di Nusantara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka. i Arnold menyatakan para pedagang Arab menyebarkan Islam ketika mereka mendo...

Generasi Muda Wajib Tahu! Museum Tsunami Aceh Jadi Pusat Belajar Mitigasi

MUSEUM Tsunami Aceh kembali jadi sorotan. Kali ini, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga ( Wamen Dukbangga ) atau Wakil Kepala BKKBN , Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka , berkunjung langsung untuk melihat bagaimana museum kebanggaan masyarakat Aceh ini terus hidup sebagai pusat edukasi kebencanaan, Kamis, 9 Oktober 2025.  Didampingi Ketua TP PKK Aceh Marlina Usman, kunjungan ini bukan sekadar seremoni. Isyana menegaskan bahwa museum ini punya peran strategis: bukan hanya monumen peringatan tsunami 2004 , tapi juga ruang belajar generasi muda tentang kesiapsiagaan bencana dan ketangguhan keluarga. “Museum ini jadi pengingat dahsyatnya tsunami 2004, sekaligus tempat belajar bagi generasi yang saat itu belum lahir. Mereka perlu tahu apa yang harus dilakukan saat bencana datang,” ujar Isyana, yang juga mengenang pengalamannya meliput langsung Aceh pascatsunami 20 tahun lalu. Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh M Syahputra AZ, menyambut hangat kunjungan ini. Ia menegaskan bahw...

Museum Tsunami Aceh Hadirkan Koleksi UNHCR sebagai Media Pembelajaran Kebencanaan

UPTD Museum Tsunami Aceh akan segera memperkaya koleksinya dengan penambahan barang-barang bersejarah berupa bantuan kemanusiaan yang digunakan pada masa tanggap darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi pasca tsunami 2004. Koleksi ini akan disumbangkan oleh UNHCR Indonesia sebagai wujud dukungan terhadap upaya pelestarian memori kolektif bencana dan pendidikan kebencanaan. Barang-barang yang akan diserahkan antara lain selimut, ember, perlengkapan dapur, dan tikar yang membawa logo UNHCR. Kepala Perwakilan UNHCR untuk Indonesia, Francis Teoh, menegaskan bahwa benda-benda tersebut bukan sekadar artefak, melainkan simbol nyata dari solidaritas global. “Barang-barang ini merupakan saksi bisu dari upaya kemanusiaan dunia yang menyatu dengan gelombang solidaritas untuk Aceh,” ujar Teoh, Sabtu, 27 September 2025. Teoh yang memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di UNHCR dan terlibat langsung dalam tanggap darurat tsunami Aceh, menambahkan bahwa Museum Tsunami Aceh adalah ruang pembelaj...